Sabtu, 07 Februari 2015



“ Kimia menyenangkan di MAN Pegasing “
Oleh : Muslailati S.Pd (guru kimia MAN Pegasing)
Siapa bilang Kimia tidak menarik ???????






                Siswa siswi kelas XI.IPA.1MAN Pegasing  nampak sibuk berseliweran, hilir mudik di dalam kelas. Apa yang mereka kerjakan? Ternyata mereka sedang sibuk menata meja dan makanan dengan kreasi masing-masing setiap kelompok. Sementara beberapa siswa lainnya sedang latihan presentasi menggunakan multimedia infocus. Sekilas terbaca judul tayangan mereka,” koloid suspensi dan aplikasinya dalam kimia bahan makanan”. Mereka terlihat sangat antusias dan serius.

                Suasana kelas seperti paparan di atas, merupakan salah satu model pembelajaran  yang diterapkan di MAN Pegasing. Suasana belajar terlihat menjadi sangat menyenangkan dan antara sesama siswa terjalin kerjasama yang baik. Padahal materi yang diajarkan adalah  jenis-jenis koloid, salah satu pokok bahasan kimia yang diajarkan pada semester 2 kelas XI.
                Setelah guru memberikan pemahaman kepada siswa tentang pengertian koloid dan jenis-jenis koloid, guru membagikan siswa kepada beberapa kelompok. Setiap kelompok diberikan tugas untuk membuat powerpoint yang akan ditayangkan pada saat presentasi kelompok. Yang menarik adalah, siswa juga ditugaskan mencari jenis makanan yang berkaitan erat dengan konsep materi yang sudah diajarkan. Tujuannya adalah agar siswa dapat menerapkan aplikasi konsep materi dalam kehidupan sehari-hari. Waktu persiapan presentasi diberikan satu minggu.
                Nah, setelah setiap kelompok berkonsultasi dengan guru kimia tentang makanan yang disiapkan( sesuai konsep materi), maka pada saat presentasi satu minggu kemudian, setiap kelompok sudah menghidangkan makanan tersebut di meja masing-masing kelompok. Mereka mengundang semua guru untuk ikut melihat presentasi mereka dan mencicipi makanan yang sudah mereka buat bersama.  Dalam kegiatan ini, diharapkan siswa dapat berkarya mandiri suatu hari nanti, ketika mereka sudah terjun ke masyarakat, berwiraswasta sambil kuliah atau bahkan saat ini dalam masa sekolah ( menambah uang saku). Data akurat pada bagian kesiswaan, hampir 90% siswa MAN Pegasing berasal dari kalangan tidak mampu.
Ternyata dengan metode pembelajaran seperti di atas, banyak sasaran yang dapat dicapai. Bahkan ketika presentasi dihadapan semua guru, siswa siswi terlihat berusaha tampil semaksimal mungkin. Sinar keikhlasan tampak menghias wajah-wajah mereka, ketika mereka melihat guru-gurunya mencicipi makanan hasil karya mereka.
                Pesan saya sebagai penulis kepada rekan-rekan guru, khususnya guru kimia, mari menerapkan konsep materi yang kelihatan abstrak, menjadi materi yang terlihat konkrit, menarik dan menyenangkan. Selamat berkarya.              
               



Tidak ada komentar:

Posting Komentar